.blogspot.com - Setelah dibeli dari pasar atau sentra perbelanjaan, buah, sayur dan materi makanan lain sebaiknya dicuci hingga higienis sebelum kemudian diolah. Namun nyatanya masih banyak yang ragu akan manfaatnya.
Padahal pakar memastikan, mencuci buah dan sayur sebelum dimakan benar-benar menjamin keduanya sanggup dikonsumsi, atau setidaknya aman. “Mencuci buah dan sayur sanggup menghilangkan 99 persen patogen,” tegas Sanja Ilic, PhD, mahir keamanan pangan dari Ohio State University.
Apalagi bila keduanya dicuci di bawah air mengalir sembari dibilas. Namun Ilic menambahkan, ini tentu hanya berlaku untuk buah dan sayur dengan permukaan rata menyerupai apel, semangka, tomat, dan mentimun. Sedangkan untuk buah dan sayur menyerupai anggur atau brokoli, dialiri air saja sudah cukup.
Aturan kedua adalah, usahakan untuk tidak memakai sabun atau cairan pencuci buah. Food and Drug Administration (FDA) Amerika juga tidak merekomendasikan hal ini.
Seperti yang dikutip dari detik.com, Buah-buahan juga tetap harus dicuci, meskipun mungkin kulitnya tidak akan dimakan. “Ambil teladan blewah. Permukaan kulitnya yang sedikit tidak rata sanggup jadi kawasan sembunyi yang baik untuk mikroba. Kaprikornus bilas dulu sebelum dipotong, kalau perlu disikat. Kalau tidak, bakterinya sanggup berpindah dari kulit ke pisau kemudian ke daging buahnya,” jelas Ilic.
Aturan ketiga, jangan mencuci buah atau sayur dengan cara merendamnya di dalam air. Sebab bukannya bersih, basil justru sanggup menyebar dengan gampang dari satu materi ke materi yang lain, apalagi bila yang direndam beberapa jenis buah dan sayur sekaligus.
“Makanya yang paling kondusif ialah air mengalir,” tutur Ilic menyerupai dikutip dari Foxnews.
Kondisi yang sama juga berlaku dikala mencuci ‘pre-washed salads’. Tulisan ini biasanya dicantumkan di kemasan salad yang artinya sudah dicuci sebelumnya dan tinggal disantap. Sebagian konsumen kadangkala masih ragu dengan keamanannya, namun Ilic memastikan produk semacam ini sudah kondusif dikonsumsi.
“Yang ditakutkan kalau salad ini dicuci lagi di dikala Anda juga sedang membersihkan ayam mentah, dikhawatirkan terjadi kontaminasi silang, di mana basil dari ayam mentah melipir ke salad yang sudah bersih,” tutup Ilic
KODE IKLAN 300x 250
Padahal pakar memastikan, mencuci buah dan sayur sebelum dimakan benar-benar menjamin keduanya sanggup dikonsumsi, atau setidaknya aman. “Mencuci buah dan sayur sanggup menghilangkan 99 persen patogen,” tegas Sanja Ilic, PhD, mahir keamanan pangan dari Ohio State University.
Apalagi bila keduanya dicuci di bawah air mengalir sembari dibilas. Namun Ilic menambahkan, ini tentu hanya berlaku untuk buah dan sayur dengan permukaan rata menyerupai apel, semangka, tomat, dan mentimun. Sedangkan untuk buah dan sayur menyerupai anggur atau brokoli, dialiri air saja sudah cukup.
Aturan kedua adalah, usahakan untuk tidak memakai sabun atau cairan pencuci buah. Food and Drug Administration (FDA) Amerika juga tidak merekomendasikan hal ini.
Seperti yang dikutip dari detik.com, Buah-buahan juga tetap harus dicuci, meskipun mungkin kulitnya tidak akan dimakan. “Ambil teladan blewah. Permukaan kulitnya yang sedikit tidak rata sanggup jadi kawasan sembunyi yang baik untuk mikroba. Kaprikornus bilas dulu sebelum dipotong, kalau perlu disikat. Kalau tidak, bakterinya sanggup berpindah dari kulit ke pisau kemudian ke daging buahnya,” jelas Ilic.
Aturan ketiga, jangan mencuci buah atau sayur dengan cara merendamnya di dalam air. Sebab bukannya bersih, basil justru sanggup menyebar dengan gampang dari satu materi ke materi yang lain, apalagi bila yang direndam beberapa jenis buah dan sayur sekaligus.
“Makanya yang paling kondusif ialah air mengalir,” tutur Ilic menyerupai dikutip dari Foxnews.
Kondisi yang sama juga berlaku dikala mencuci ‘pre-washed salads’. Tulisan ini biasanya dicantumkan di kemasan salad yang artinya sudah dicuci sebelumnya dan tinggal disantap. Sebagian konsumen kadangkala masih ragu dengan keamanannya, namun Ilic memastikan produk semacam ini sudah kondusif dikonsumsi.
“Yang ditakutkan kalau salad ini dicuci lagi di dikala Anda juga sedang membersihkan ayam mentah, dikhawatirkan terjadi kontaminasi silang, di mana basil dari ayam mentah melipir ke salad yang sudah bersih,” tutup Ilic
